Jurnalis Belanda Liput Kiprah PSM di Liga Primer Indonesia


Media di Belanda ternyata memperhatikan kiprah PSM di Liga Primer Indonesia (LPI). Buktinya seorang jurnalis asal Negeri Kincir Angin itu datang khusus ke Makassar untuk meliput persiapan PSM.

Elske Schouten, jurnalis asal koran Harian NRC Hendelsbald, muncul di Stadion Andi Mattalatta, Selasa, 8 Maret. Dia berbaur dengan para penonton.

Baca lebih lanjut

FIFA Izinkan Liga Primer Indonesia


Kabar bahwa FIFA meminta PSSI agar membubarkan Liga Primer Indonesia (LPI) ternyata bohong semata. Informasi yang benar, FIFA meminta PSSI untuk mengesahkan LPI agar memiliki legalitas.

Demikian disampaikan oleh Duta Besar RI di Swiss Joko Susilo usai bertemu Presiden FIFA Sepp Blatter, Selasa (8/3/2011) malam. “PSSI harus merangkul LPI. Jika tidak dilakukan, FIFA akan memberi sanksi kepada PSSI,” kata Joko Susilo.

Baca lebih lanjut

Pelatih Persibo Rekomendasi Pemain Iran


Pelatih Persibo Bojonegoro Sartono Anwar merekomendasi penyerang asal Iran, Mohsen Jabbarinazinabad, setelah yang bersangkutan menjalani seleksi beberapa hari.

“Kemampuannya bagus dan manajer sudah saya minta secepatnya melakukan negosiasi,” kata Sartono Anwar, Minggu.

Baca lebih lanjut

Bali Devata Siap Redam Persebaya 1927


Kalah dalam laga terakhir melawan Semarang United di Stadion Jati Diri, Semarang, Bali Devata bertekad membayarnya kala menjamu Persebaya 1927 di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, Minggu (20/2) sore. Laskar Naga Banda tak peduli walau lawan yang akan dihadapi adalah tim yang punya nama besar di kancah sepakbola nasional.


“Nggak ada istilah takut, anak-anak sudah siap tempur. Persebaya memang tim besar, tapi bukan berarti tidak bisa dikalahkan,” ujar Asisten Pelatih Bali Devata Made “Sony” Kawiarda, Kamis (17/2/2011).

Baca lebih lanjut

Steinebrunner : LPI Bisa Maju


Pelatih Medan Chiefs Jorg Steinebrunner merasa optimistis Liga Primer Indonesia [LPI] akan jauh lebih baik pada masa mendatang.

Dilansir laman Today Online edisi Jumat [18/2], Superliga Indonesia selama ini identik dengan jadwal yang terlalu sering berubah dan sejumlah pertandingan dibatalkan, serta digelar tanpa penonton. Selain itu, isu buruk juga selalu menghinggapi wasit dan organisasi pengelola Superliga, PT Liga Indonesia.

Baca lebih lanjut