Banyak Pemain Cedera, Persebaya 1927 Buru Fisioterapis

Episode pemain cedera belum juga berhenti di skuad Persebaya 1927. Setelah striker I Made Wirahadi, kiper Endra Prasetya dan bek Johan Ibo, tiga pemain lain menyusul cedera setelah pertandingan melawan Medan Chiefs (3/4) di ajang Liga Primer Indonesia (LPI). Dengan demikian, daftar pemain cedera di tim berjuluk Green Force itu saat ini mencapai enam pemain.

Seperti yang dikabarkan sebelumnya, Andik Vermansyah harus ditarik keluar di babak kedua pertandingan itu karena cedera harmstring. Tapi di pertandingan tersebut, pelatih Aji Santoso juga tidak memainkan bek kiri Erol Iba. Otot paha mantan pemain timnas itu tertarik, sehingga tidak cukup siap menjalani pertandingan.

Selain Andik dan Erol, gelandang asal Pelita Jaya Jusmadi juga mengalami cedera tertarik otot paha. Menurut dokter tim Persebaya, dr Heri Siswanto, Jusmadi dan Andik sudah mulai menjalani fisioterapi untuk mempercepat pemulihan cedera mereka. “Tapi Erol berhalangan untuk menjalani fisioterapi. Dia pulang ke Malang,” papar dr Heri kemarin (4/4).

Meski tidak menjalani fisioterapi, dr Heri menyatakan bahwa Erol akan tetap menjalani beberapa pekerjaan rumah. Di antaranya yaitu mengkompres paha yang sedang dibekap cedera.

Jika semua berjalan lancar, dr Heri berharap para pemain tersebut sudah bisa dimainkan pada pertandingan Minggu (10/4). Di pekan ke-14 LPI, anak asuh Aji Santoso tersebut dijadwalkan menjamu Jakarta FC 1928.

Rentannya para pemain Persebaya 1927 dibekap cedera, juga membuat CEO Persebaya 1927 Llano Mahardhika mau tak mau harus memutar otak. Dia tak ingin virus cedera tersebut terus menyerang Persebaya.

Kemarin, Llano mengaku sedang sibuk mencari fisioterapis untuk tim asal Kota Pahlawan tersebut. “Saya sedang mencari fisioterapis atas bantuan Mathias Ibo,” tutur Llano. Mathias Ibo sendiri adalah mantan fisioterapis timnas yang saat ini bergabung dengan Persema Malang.

source : jpnn